Senin, 23 Februari 2015

Mengenal Berbagai Metode Diet yang Menyehatkan



Mengenal Berbagai Metode Diet yang Menyehatkan




Judul Buku  :  Diet Sehat
Penulis        :  Lenita
Penerbit       :  Penerbit FlashBooks
Cetakan       :  Pertama,  November 2014
Tebal           :  150 halaman
ISBN           :  978-602-255-586-5


Memiliki tubuh langsing tentu menjadi idaman setiap orang, khususnya kaum Hawa. Segala macam cara dilakukan untuk meraih impian tersebut. Sebagian orang memilih untuk tidak makan nasi, tidak sarapan, hanya makan buah, atau bahkan memilih cara-cara ekstrem, seperti memakan cacing pita. Sebagian metode tersebut terbukti memang ampuh untuk menurunkan berat badan. Namun, apakah metode tersebut menyehatkan? Secara definisi, diet merupakan salah satu aturan dalam mengonsumsi berbagai makanan yang dikhususkan untuk kesehatan dan sejenisnya. Namun tentu saja harus dilakukan sesuai petunjuk dan bimbingan dokter (hal. 9).
Kebanyakan orang beranggapan bahwa cara paling ampuh untuk mendapatkan bentuk tubuh ideal adalah dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur. Hal ini dilakukan dengan mengurangi konsumsi nasi serta melakukan olahraga rutin. Namun benarkah melakukan program diet semudah dan sesederhana itu? Melihat fakta yang ada, setelah banyak mengonsumsi buah dan sayur serta mengurangi konsumsi nasi dan berolahraga secara teratur, berat badan belum tentu turun. Bahkan banyak pula yang mengeluh bahwa program diet yang dilakukan hanya mampu sedikit menurunkan berat badan. Kemudian, berat badan kembali naik dan semakin bertambah dibandingkan hari sebelumnya. Sebenarnya, ada hal lain yang harus dipahami, bahwa diet juga merupakan salah satu program khusus yang mengatur pola makan sehingga tujuan-tujuan yang diinginkan dapat tercapai (hal. 11). Nah, buku ini akan mengenalkan Anda pada beberapa metode diet tersebut.
Dalam diet rendah lemak, Anda dituntut menghindari makanan yang banyak mengandung lemak jenuh seperti gorengan (hal. 12). Sebagai alternatifnya, Anda dapat mengonsumsi kacang-kacangan, semua jenis ikan laut, tahu, pasta gandum, kentang panggang, dan madu. Ada pula diet rendah karbohidrat, yang mana Anda dapat memanfaatkan beberapa menu pengganti dengan karbohidrat kompleks yang terdapat pada biji-bijian. Lalu diet vegetarian, yakni dengan cara menghindari semua makanan yang berbahan dasar daging, dan menggantinya dengan makanan berbahan dasar sayur dan buah (hal. 13). Lalu diet makanan mentah dengan alasan bahwa semakin lama makanan dimasak, semakin berkurang pula kandungan gizinya. Kemudian diet bland, yang difokuskan pada makanan lunak serta rendah lemak dan serat. Biasanya diet ini dianjurkan bagi orang yang mengalami gangguan pada saluran pencernaan (hal. 19).
Ada beberapa kesalahan yang mesti dihindari oleh pelaku diet. Mengurangi porsi makan dan melewatkan sarapan pagi, menghentikan sama sekali asupan lemak, tidak melakukan olahraga secara teratur, mengurangi asupan kalori secara berlebihan, mengonsumsi obat pelangsing secara berlebihan, mengurangi asupan karbohidrat, konsumsi air putih yang kurang, sering melewatkan jam makan siang, mengonsumsi makanan ringan secara berlebihan, menghindari makan di malam hari, menghindari konsumsi susu, menu makan kurang bervariasi, sering mengonsumsi kopi, mengganti makanan dengan suplemen, merokok, dsb (hal. 22). Metode diet yang keliru akan membuat tubuh kita kehilangan massa otot, kehilangan air karena kehilangan karbohidrat dan garam. Selain itu dibutuhkan juga tips diet yang benar yakni niat dan komitmen, membuat jurnal diet, selalu berpikiran positif, menerapkan pola makan yang baik, melakukan olahraga secara teratur, sarapan pagi, makan dengan porsi kecil, tidak mengonsumsi makanan ringan secara berlebihan, mengetahui berat badan ideal, menghitung asupan kalori yang dibutuhkan, serta mengonsumsi makanan favorit (hal 100).
Beberapa dokter memberikan catatan perihal diet yang benar, yakni diet tidak identik dengan menurunkan berat badan, diet tidak membutuhkan obat-obatan, diet tinggi protein tidak bisa dilakukan semua orang, diet memerlukan manajemen karbohidrat, serta diet ketat belum tentu benar. Selain beberapa hal di atas, penulis juga mencantumkan beberapa menu sehat penunjang diet, sehingga menjadikan buku ini panduan lengkap perihal diet yang benar.*

(Nur Hadi, Harian Singgalang, Minggu 15 Februari 2015)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar